Kemoterapi adalah bentuk pengobatan kanker dengan menggunakan obat sitostatika yaitu suatu zat-zat yang dapat menghambat proliferasi sel-sel kanker. Sedangkan Kemoterapi Induksi merupakan lini pertama dari kemoterapi, yakni teknik kemoterapi yang ditujukan untuk secepat mungkin mengecilkan massa tumor atau jumlah sel kanker. Dosis yang sangat tinggi dari obat yang sering digunakan dalam kemoterapi induksi, dengan tujuan menghindari siklus berulang di masa depan. Disebut juga dengan pengobatan penyelamatan; terapi ini mampu membebaskan sel kanker sebanyak 95% pada anak-anak, dan sekitar 75 - 89% pada orang dewasa.
Tata laksana kemoterapi induksi dapat berbeda-beda, sesuai kondisi dan kebutuhan pasien. Beberapa kasus kanker sangat chemosensitive, dan kemoterapi mungkin satu-satunya bentuk terapi kanker yang dibutuhkan. Untuk kanker yang seperti ini, perlu dilakukan beberapa putaran kemoterapi induksi dan kemudian pasien dievaluasi untuk melihat apakah diperlukan kemoterapi tambahan. Pada kasus kanker yang relatif parah, maintenance chemotherapy atau metode radiasi (penyinaran) dilakukan sebagai perawatan lanjutan.
Perawatan kemoterapi biasanya diawasi oleh ahli onkologi--seorang profesional medis yang mengkhususkan diri dalam pengobatan kanker. Kemoterapi induksi dilaksanakan di rumah sakit, meskipun pasien biasanya diperbolehkan pulang dalam masa tertentu perawatan. Sebelum memulai terapi kanker, ada baiknya menemui setidaknya dua ahli onkologi untuk melihat apakah ada perbedaan substansial dalam rekomendasi mereka untuk pengobatan (second opinion). Pasien harus membawa catatan medis agar dokter dapat melihat lebih sejarah kesehatan dan informasi lain yang mungkin relevan dengan pengembangan rencana perawatan.
Obat-obatan yang digunakan dalam perawatan kemoterapi juga bisa bermacam-macam. Bahkan, pasien yang memenuhi persyaratan tertentu diberikan obat-obatan terbaru yang masih dalam tahap uji klinis. Dalam hal ini pasien berkontribusi pada penelitian kanker, namun pengobatan belum tentu lebih efektif ketimbang pengobatan yang sudah dikenal.